Kalimat Tarji’, Baca Ketika Melihat Lawan Jenis Tampan atau Cantik

Sumber Foto : id.pngtree.com

Kalimat tarji’ adalah kalimat yang menyatakan pengakuan dengan tulus bahwa kita akan kembali menghadap Allah. Kalimat tarji itu berupa innā lillāhi wa innā ilaihi rāji’ūn artinya “Sesungguhnya kita adalah milik Allah, dan kepada-Nya-lah kita akan kembali”.

Kapan Kalimat Tarji' Dibaca?

Pada umumnya kalimat tarji dibaca ketika seseorang mendengar kabar berita duka cita, seperti terjadi kecelakaan, bencana alam, terpeleset, dan musibah lainnya. Kalimat Tarji’ juga dapat dibaca ketika menjumpai lawan jenis yang berparas cantik atau tampan. Seperti kisah Shofwan bin Al-Mu’atthol saat bertemu Aisyah ra.

Kisah-Kisah Membaca Kalimat Tarji' Ketika Melihat Lawan Jenis

Singkat cerita, Shofwan bin Al-Mu’atthol yang bertugas menyusuri jalan hijrah rombongan Rasul bertemu Aisyah ra di tengah jalan. Kala itu Aisyah ra sedang tertidur di sebuah batu karena tertinggal dari rombongan Rasul yang hendak pergi ke Madinah. Lantas Shofwan yang melihatnya langsung bertaudz, memalingkan muka dan mengucapkan kalimat innā lillāhi wa innā ilaihi rāji’ūn.

Adapun kisah Maryam yang sedang berdzikir di mihrab, tiba-tiba datanglah Jibril dalam bentuk lelaki yang sempurna (Basyaron Sawiyah). Ketika Maryam bertemu Jibril, Maryam mengucapkan audzubillah, innā lillāhi wa innā ilaihi rāji’ūn.

Hikmah Membaca Kalimat Tarji'

Hikmah membaca kalimat tarji adalah mendapat keberkatan (kebaikan) yang sempurna dari Allah mendapat rahmat, karunia atau nikmat dari Allah, dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah, dan terhindar dari sifat sombong dan angkuh.

Hikmah lainnya ketika melafalkan Innalillahi wa Inna Ilaihi Rojiun, adalah dapat menjadikan kondisi emosional jauh lebih tenang, karena kemudian kita ingat bahwa semua yang terjadi di luar kemampuan kita sebagai manusia. Semuanya terjadi atas kehendak Allah SWT. Barulah setelah itu, rasionalitas kita bisa meningkat dan biasanya diikuti dengan kalimat-kalimat dzikrulloh, pengingat kepada Allah SWT.

 

Diolah dari berbagai sumber.

Iqbal Romadhoni